Jenis - Jenis Machine Learning
Machine Learning yaitu merupakan sebuah aplikasi yang ada pada ilmu kecerdasan yang dibuat oleh manusia yang mempelajari ilmu algoritma dan statistik. Proses komputer dalam mempelajari suatu data disebut dengan machine learning. Jika kalian ingin mempelajari dan mengetahui mesin pembelajaran ini bekerja, kalian harus terus berinteraksi secara langsung dengan data. Pengetahuan yang berkaitan dengan alat ini akan mempelajari pada informasi atau data. Banyak data yang sama, tapi algoritmanya berbeda dan hasilnya juga berbeda.
Tujuannya adalah untu memberikan kemampuan belajar pada komputer atau laptop tersebut. Pembelajaran mesin ini akan mempelajari banyak data agar dapat menghasilkan hasi dari input/output tanpa harus memakai program yang sulit. Dan dalam proses belajar ini juga memakai algotirma yang sudah ada (khusus) yang dimana istilahnya disebut dengan machine learning algoritma.
Supervised Machine Learning Algoritma (Memprediksi Masa Depan).
Model ini merupakan model yang digunakan untuk memprediksi hasil yang terjadi pada masa depan berdasarkan histori yang ada sebelumnya. Dan juga merupakan algoritma mesin yang melakukan proses belajarnya membutuhkan serangkaian contoh input – output yang tepat. Sebuah algoritma yang mampu menerapkan informasi yang ada pada data yang dilakukan dengan memberikan label.
Ada beberapa jenis Algoritma Supervised Learning tergantung dari tujuan terbentuknya, yaitu:
- Klasifikasi : Logistik Regression, Decision trees, Random Forest.
- Regresi : Linear Regression, Neutral Networks SVM.
Unsupervised Machine Learning Algoritma (Tidak ada Target yang Ditetapkan).
Model ini merupakan algoritma mesin pembelajaran yang dalam proses belajarnya, hanya memberikan sejumlah sampel tanpa kabel. Model ini tidak memiliki target yang akan dicapai atau yang harus ditetapkan. Algoritma ini dipakai pada suatu data yang tidak memiliki informasi yang bisa menerapkannya secara langsung. Pada algoritma ini, tidak ada pelatih yang membantu dalam menentukan kinerja dan output terjadi benar atau salahnya.
Macam – macam algoritma unsupervised berdasarkan tujuannya, seperti:
- Clustering : K-means, Hierarchical.
- Asosiasi : Asosiasi Rules.
Reinforcement Learning
Reinforcement Learning: (1) komputer melakukan pencarian sendiri –self discovery dengan cara berinteraksi dengan lingkungan; (2) dataset didapatkan dari pengalaman / experience, input didapatkan dari proses training; dan (3) digunakan untuk menyelesaikan persoalan Classification, dan Control. Algoritma yang termasuk reinforcement learning: Q-Learning, State-Action-Reward-State-Action (SARSA), Deep Q Network (DQN), Deep Deterministic Policy Gradient (DDPG), Actor Critic, Monte Carlo Tree Search (MCTS).
Setelah mengetahui garis besar yang diatas secara umum, berikit ada penjelasan terkait contoh dari algoritma diatas.
Logistik Regresi
Ini biasanya digunakan untuk menghitung nilai probabilitas sehingga menghasilkan nilai berada di 0 – 1.
Decission Trees
Ini biasanya menggunakan konsep struktur flowchart bercabang dengan menggunakan aturan keputusan yang dibuat designer.
Random Forest
Ini merupakan kumpulan dari contoh yang diatas. Prinsip dasar dari algoritma ini tidak beda jauh dengan contoh yang b. masing – masing decision trees akan menghasilkan output yang berbeda. Algoritma ini melakukan voting untuk menentukan hasil dari semua contoh yang diatas.
Neural Network
Algoritma ini terinspirasi dari kinerja jaringan saraf manusia. Arsitektur algoritma ini sama halnya dengan saraf manusia. Secara garis besar, algoritma ini pada layer tiap data akan diolah dan diteruskan hingga ke layer terakhir.
Hierarchical Clustering
Dilihat dari prinsipnya, ini akan melakukan clustering seperti model berjenjang berdasarkan data yang sama. Sehingga pada ujung hierarki akan terbentuk cluster yang modelnya berbeda dari yang satu dengan yang lainnya, tetapi bentuk dari cluster itu sendiri sama dari yang satu dengan yang lainnya